Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Mohammad Syahril menjelaskan, petugas, perawat dan dokter yang bertugas menangani pasien dengan virus corona atau Covid 19 wajib melakukan tindakan safety diri. Tindakan safety diri ini meliputi hal hal yang berkaitan dengan kebersihan diri. Mulai dari mencuci tangan menggunakan hand sanitizer, memiliki lingkungan hidup yang sehat hingga mengkonsumsi makanan dengan teratur.
Bahkan, pihak RSPI Sulianti Saroso pun turut memberikan mereka vitamin agar tetap sehat. "Yang pertama dia harus melakukan safety untuk dia sendiri. Safety seperti apa? Cuci tangan, lingkungan baik, makan baik, bahkan kita kasih vitamin untuk seluruh karyawan dan yang mengawasi," kata Syahril di Jakarta, Selasa (3/3/2020). Lebih lanjut, Syahril mengatakan tindakan safety diri yang diwajibkan pada petugas medis dan karyawan RSPI Sulianti Saroso juga menyangkut cara penggunaan masker yang baik dan benar.
Selain itu, penggunaan alat medis untuk penanganan pasien dengan virus corona pun harus benar. "Jadi benar tidak dia pakai maskernya? Benar tidak dia pakai alatnya? Mulai dari pakai sampai melepas dan menaruh barang di tempat. Jadi perawat yang bertugas yang bertugas mengawasi pencegahan dan pengendalian infeksi," jelas Syahril. RSPI Sulianti Saroso menerima dua pasien baru suspek Virus Corona pada Selasa (3/3) pagi.
Keduanya memiliki gejala yang sama dengan dua pasien yang dinyatakan positif Covid 19, yang sebelumnya telah terlebih dahulu dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso. Gejala gejala virus corona yang ditemukan pada dua pasien baru tersebut yakni mulai dari demam tinggi, batuk batuk hingga sakit tenggorokan. "Dia masuk dengan kondisi batuk, demam, dan juga ada sakit tenggorokan," ungkap Syahril di Jakarta.
Dengan tambahan dua pasien baru itu, lanjut dia, total sudah ada 8 pasien yang menjalani perawatan intensif di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso pada hari ini. Dua pasien tersebut diterima Selasa pagi. Sementara empat lainnya, diterima pada Senin (2/3) malam.
"Total ada 8 pasien di Isolasi, dua positif sisanya enam orang dalam pengawasan," kata Syahril, di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (3/3/2020).